PHU Lampung Timur - Menjelang
kedatangan jemaah haji yang dijadwalkan tiba pada awal Agustus, Kantor Urusan
Haji Indonesia (KUHI) KJRI Jeddah melakukan kunjungan ke Bandara Amir Muhammad
bin Abdul Azis (AMAA) Madinah. Minggu (16/07/07). Kunjungan ini untuk mengecek
kesiapan Bandara AMAA Madinah terkait kedatangan jemaah haji dari seluruh dunia
termasuk jemaah haji dari Indonesia.
“KIta sudah lakukan tawar
menawar dengan Commercial Contracts Chief Bandara Madinah dan telah diputuskan
Pavilion 3 untuk disewa sebagai tempat kantor misi haji Indonesia dan transit
jemaah haji,” kata Staf Teknis Haji 1 KJRI Jeddah, Ahmad Dumyathi Bashori,
Senin (17/07/2017).
Dalam kunjungannya, Dumyathi
yang juga didampingi Staf Teknis Haji IV, Handi Adji, Staf Sekretariat Hasyim
Hilabi, Yan Abdurrahman dan Edi Susanto langsung melakukan survei ke Pavilion
nomor 3.
“Kita juga sudah mengajukan
permohonan fasilitas ruangan yang akan dijadikan ruang kantor dari instalasi
listrik,” ujarnya.
Lebih lanjut Dumyathi
mengungkapkan, penggunaan pavilion ini telah disewa secara khusus untuk jemaah
haji Indonesia agar jemaah merasa nyaman dan tidak tergesa gesa sesampainya di
Bandara.
“Nantinya jemaah yang datang
akan berkumpul di pavilion 3 sehingga tidak bercampur dengan jemaah negara
lain. Di sana juga terdapat fasilitas toilet serta Mushola, kemudian ruang
kerja petugas Indonesia di Airport dalam area tersebut. Sehingga jemaah bisa
konsultasi dan merasa nyaman,” pungkasnya.
Sumber : Dirjen Haji RI
Posting Komentar untuk "Cek Kesiapan Bandara AMAA Jeddah Madinah Jelang Operasional Haji Oleh KUHI KJRI"
Jadilah komentator yang baik dan santun ...