Pengadaan Layanan Transportasi Darat Untuk Jamaah Haji 2018 Telah Selesai

Dikutip dari haji.kemenag.go.id bahwa penyiapan pengadaan layanan transportasi darat jamaah haji di Arab Saudi telah selesai. Subhan Cholid selaku Kepala Subdirektorat Kasubdit Transportasi Haji mengatakan setelah bertugas kurang lebih 50 hari di Arab Saudi akhirnya bisa kembali ke tanah air untuk memberikan laporan tugasnya. Subhan menyatakan, seluruh kebutuhan dalam penyediaan transportasi haji pada musim ini sudah terpenuhi. Untuk pelayanan transportasi antar kota sudah terpilih 7 perusahaan, dan angkutan sholawat telah terpilih 2 perusahaan. 

“Penyediaan transportasi seluruhnya sudah terpenuhi. Untuk layanan antar kota sudah terpilih 7 perusahaan, dan untuk angkuta sholawat terpilih 2 perusahaan. Dengan telah terpilihnya perusahaan tersebut, maka tim tinggal menyelesaikan penyusunan akhir rute-rute, letak halte, dan arah terminal," kata Subhan saat di bandara.

Subhan Cholid juga menyampaikan, peningkatan yang direncanakan telah terpenuhi untuk semua rute sarana transportasi jemaah. Diantaranya adalah dengan disepakatinya penggunaan bis yang dioperasikan minimal tahun produksi 2013, atau usia bis maksimal 5 tahun. Peningkatan tersebut baik diusahakan oleh misi haji kita atau oleh Naqaba (asosiasi angkutan darat di Arab Saudi). Perusahaan terpilih juga telah berkomitmen untuk memberikan armada yang terbaik.

Pada kesempatn yang sama, Subhan juga menyampaikan tentang pelayanan transportasi di wilayah masya’ir. Di wilayah tersebut masih sepenuhnya ditangani oleh Naqaba. Petugas transportasi untuk jemaah haji kita belum mendapat izin sepenuhnya untuk mengakses pengendalian layanan tersebut.

“Untuk angkutan masya’ir, penyendiaan dilaksanakan sepenuhnya oleh Naqabah. Naqabah berjanji bahwa seluruh armada yang beroperasi di masya’ir itu akan dikendalaikan secara langsung. Kita bisa mengkonfirmasi apabila ada armada bis yang bermasalah untuk segera dilaporkan dan akan segera langsung ditangani,” kata Subhan.

Saat dikonfirmasi tentang prosentase proses penyiapan sarana transportasi haji musim ini secara keseluruhan, Subhan menyampaikan bahwa proses telah 100% dilaksanakan. Dan telah mendapat konfirmasi dari Kantor Urusan Haji Jeddah bahwa surat undangan untuk penandatangan kontrak bagi perusahaan terpilih telah dilayangkan.

“Proses penyediaan sudah 100%, tinggal kontrak saja. Konsul Haji telah menkonfirmasi bawa surat undangan kepada perusahaan terpilih untuk penandatanganan kontrak sudah dilayangkan. Rencananya tanggal 30 April kontrak itu ditandatangani oleh seluruh perusahaan yang terpilih,” tutur Subhan.

Sumber Berita:   Dirjen Haji RI 

Berbagi :